Suaraanda.com, Amerika Serikat- Presiden AS Donald Trump memposting pesan video ke akun media sosialnya pada hari Rabu (3 Desember), di mana dia mengulangi tuduhan tidak berdasar tentang pemilihan Amerika Serikat yang dicurangi dan mengatakan dia akan terus berjuang melawan hasilnya.
Hal tersebut disampaikan Trump digedung putih pada Rabu kemarin dengan durasi video sepanjang 46 menit melalui akun Facebooknya.
“Kami sudah punya bukti (kecurangan pemilu). Kami sudah punya bukti dan itu sangat jelas. Banyak orang di media, bahkan hakim, sejauh ini menolak menerimanya. Mereka tahu itu benar,” kata Trump.
“Pada akhirnya, saya siap menerima hasil pemilu yang akurat dan saya berharap Joe Biden juga. Tapi kami sudah memiliki buktinya. Kami sudah memiliki puluhan ribu surat suara lebih banyak daripada yang kami butuhkan untuk membatalkan semua hasil suara di sejumlah negara bagian,” ungkapnya yang dikuti dari laman Reuters.
“hasil pemilu dari masing-masing negara bagian harus segera dibatalkan. apakah kita baru saja memilih presiden dengan kecurangan? Tidak, berarti Anda harus menyerahkan pemilu, “tambah Trump.
Trump telah menolak untuk mengakui pemilu 3 November merupakan pemilu yang sah, iapun meminta pengacaranya terus mengajukan gugatan hukum atas hasilnya, menuduh kecurangan pemilu tanpa memberikan bukti. Pejabat pemilihan negara bagian dan federal telah berulang kali mengatakan tidak ada bukti seperti itu. Sebagian besar tuntutan hukum telah ditolak oleh hakim.
“Secara statistik tidak mungkin orang saya yang memimpin tuduhan itu kalah,” kata Trump.
“Semua orang berkata, wow, buktinya sangat banyak ketika mereka bisa melihatnya,” tambahnya.
Pada resepsi liburan Gedung Putih pada Selasa malam, Trump tampaknya mengakui bahwa upaya itu bisa gagal dan dalam hal itu dia akan mencalonkan diri lagi.