• Kebijakan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Iklan
Selasa, Mei 17, 22
  • Login
  • Register
  • Home
  • Jakarta
  • Daerah
  • Internasional
  • Politik
  • Hukrim
  • Suara Komunitas
No Result
View All Result
suaraanda.com
suaraanda.com
No Result
View All Result
Home Jakarta

Siapkah, Fasilitas Kesehatan Menangani Membludaknya Pasien Covid-19?

by Intan sari
02/11/2020
963
SHARES
1.4k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Suaraanda.com, Jakarta– Dalam penanganan pasien Covid-19, pemerintah saat ini sudah mempersiapkan segala hal yang dibutuhkan dalam upaya penanganan. Mulai dari tenaga medis, ruang perawatan hingga dukungan penuh dari instansi lembaga baik pemerintah maupun swasta.

Menteri Kesehatan Dr. Terawan Agus Putranto saat melakukan konferensi pers di Kantor Presiden, Senin (14/9/20), menyatakan untuk tenaga medis sudah siap bekerja termasuk bantuan tenaga relawan. Total relawan Tenaga Kesehatan Nusantara Sehat dan internship (magang) yang sudah ditempatkan ada 16.286 orang yang tersebar di rumah sakit dan laboratorium sarana kesehatan untuk melayani terkait Covid-19.

“Dan masih ada 3.500 dokter internship, 800 Tenaga Nusantara Sehat, dan disamping itu ada tenaga relawan 685 orang, termasuk ada dokter spesialis paru, anastesi, penyakit dalam dan tenaga kesehatan lain seperti perawat, dokter umum dan lainnya yang siap di-deploy-kan (diterjunkan), siap untuk membantu bila dibutuhkan tenaga tambahan,” tegas Terawan.

Pada kesiapan fasilitas kesehatan, menurutnya pemerintah telah menambah tempat isolasi pasien baik untuk gejala ringan atau yang tanpa gejala. “Untuk yang gejala ringan di Jakarta disiapkan rumah sakit darurat Wisma Atlet Kemayoran. Disiapkan dua tower, tower 6 terdapat tempat tidur sebanyak 1.746, sudah terisi 888. Sedangkan tower 7 terdapat 2.472 tempat tidur, baru terisi 749,” jelasnya.

Pasien tanpa gejala flat isolasi mandiri Wisma Atlet Kemayoran menyiapkan tower 4 dan 5. Tower 4 ada 2.472 tempat tidur yang belum terisi, sementara di tower 5 ada 2.472 tempat tidur baru terisi 81. Tak hanya itu, pemerintah juga telah menyiapkan sejumlah balai pelatihan kesehatan (Bapelkes) di Jakarta maupun di Ciloto kapasitas ada 326 kamar yang bisa menampung 653 orang.

Khusus Kementerian Kesehatan sendiri, Terawan menyebut sudah menyiapkan di berbagai daerah seperti di Batam, Semarang dan Makassar. Dukungan lain, dari pihak swasta berupa hotel-hotel kelas bintang dua dan tiga di Jakarta yang siap difungsikan sebagai tempat isolasi mandiri para pasien tanpa gejala. “Ada 10 – 15 hotel dengan kapasitas 1.500 kamar, atau bisa menampung 3000 orang,” Terawan menambahkan.

Dukungan hotel-hotel tersebut bekerjasama dengan jaringan grup hotel Accor, Novotel, Ibis, Tauzia atau hotel Harris dan lain-lain termasuk dukungan dari hotel-hotel di berbagai provinsi dan kabupaten/kota. Terawan mengatakan jumlah hotel yang disiapkan dapat ditambah antara 15-30 hotel sesuai kebutuhan mendatang.

Pada pasien dengan gejala sedang sampai berat, khusus DKI Jakarta setelah melakukan pengamatan di lapangan, per 13 September 2020, dinilai masih mampu melakukan perawatan pasien Covid-19 karena masih ada ruang perawatan yang tersedia sebanyak 1.088 dari 4.271 tempat tidur yang ada. Dalam beberapa hari kedepan ruang isolasi akan ditambah 1.022 tempat tidur, sehingga menjadi 5.293 tempat tidur. Untuk pasien gejala berat yang memerlukan ruang ICU, masih tersedia sebanyak 115 tempat dari 584 tempat. “Dan dalam beberapa hari kedepan dapat ditambah 138, sehingga total menjadi 722 tempat tidur,” ungkapnya.

Sementara untuk perkembangan penanganan per 13 September 2020, kasus aktif di Indonesia berada di 25,02% atau sedikit lebih tinggi dari rata-rata dunia di angka 24,78%. Jumlah kasus sembuh 155.010 kasus dengan angka kesembuhan 71% dibandingkan rata-rata dunia 72%. Rata-rata kematian pasien mengalami penurunan dari 4,49% kini menjadi 3,99%.

Meski masih lebih tinggi dari rata-rata dunia di angka 3,18%. “Angka kematian itu mengalami penurunan dibandingkan angka kematian seminggu sebelumnya yang 4,2%,” jelasnya. Selain itu ia juga meminta masyarakat untuk patuh pada protokol kesehatan. Terutama pada tingkat kelurahan, desa, RT dan RW, untuk menjaga kedisiplinan pelaksanaan protokol kesehatan. “Memakai masker, jaga jarak dan rajin cuci tangan,” tandasnya.(Tim Komunikasi Komite Penanganan Corona Virus Desease 2019 (Covid-19) dan Pemulihan Ekonomi Nasional. (BiroPers)

Foto Muclis Jr- Biro Pers Sekretariat Presiden. Konfrensi Pers Kemenkes RI, di Kantor Presiden, (14/9/2020)

Share385Tweet241SendShareShare

Related Posts

Nasional

Dukungan Relawan Percepat Penanganan Bencana Banjir Katingan

14/09/2021
Nasional

Kasus Covid-19 Melandai, Masyarakat Diminta Tetap Waspada

11/09/2021
Foto: Istimewa
Jakarta

Gaya Hidup NEW NORMAL Dengan Produk AQUA JAPAN

11/09/2021
Nasional

Penguatan PPKM Level 4 di Provinsi Bali, 50.000 Masker disalurkan

31/07/2021
Nasional

Dukungan Relawan Percepat Penanganan Bencana Banjir Katingan

14/09/2021

Suaraanda.com,Katingan- Relawan merupakan sumber daya yang tidak terpisahkan dalam upaya penanggulangan bencana di suatu wilayah, khususnya pada saat masa tanggap...

Read more

Hujan Lebat Selama Empat Jam Picu Banjir di Kabupaten Lebak

14/09/2021

Berlakukan Ganjil Genap Ratusan Kendaraan di Bandunh Diputar Balik

12/09/2021

2.021 Jiwa Terdampak Banjir di Kabupaten Tanah Laut

12/09/2021

Lumba-Lumba Naik Motor, Kok Bisa?

11/09/2021
https://suaraanda.com/wp-content/uploads/2021/02/1612187453528.mp4

© 2020 - Suaraanda.com

  • Kebijakan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Iklan

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Jakarta
  • Daerah
  • Politik
  • Hukrim
  • Internasional
  • Suara Komunitas
  • Kebijakan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak Iklan

Copyright © 2020 Suaraanda.com PT Andalan Putra Media

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Linked In
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In