• Kebijakan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Iklan
Kamis, Januari 21, 21
  • Login
  • Register
  • Home
  • Jakarta
  • Daerah
  • Internasional
  • Politik
  • Hukrim
  • Suara Komunitas
No Result
View All Result
Suara Anda
Suara Anda
No Result
View All Result
Home Berita

Penanganan Covid-19 di Depok masih Banyak yang Harus di Perbaiki, Pemerintah Kota Akan Lakukan Tindakan Kedaruratan

by Dhenis Agam
11/01/2021
941
SHARES
1.4k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Suaraanda.com, Depok – Anggota komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Depok Ikravany Hilman menilai masih banyak hal yang harus diperbaiki dalam penanganan Covid-19 di Kota Depok.

Menurutnya, dengan peraturan pemerintah yang ada dan memungkinkan Pemerintah Kota melakukan tindakan-tindakan kedaruratan sendiri tanpa DPRD membuat pihaknya tidak banyak tahu soal penanganan Covid-19 di Depok.

“Bukan berarti sama sekali ada, dikasih tahu angka sekian yang di refocusing dan sebagainya itu ada. Kita nggak tahu ya, sudah saatnya, mau minta, sebelum nanti minta lagi nih soal anggaran lagi, refocusing lagi ini. Kalau sudah dibilangin supaya ada evaluasi dulu itu yang kemarin itu gimana dilihat,” kata Ikra, Senin (11/1/2021).

Dirinya mengaku tidak keberatan jika dilakukan refokusing anggaran. Hanya saja diperlukan keterbukaan penggunaan anggaran tersebut. Karena menurutnya, dengan dana tersebut seharusnya bisa membangun infrastruktur seperti bangun jalan, sekolah dan sebagainya.

“Saya ingin evaluasi dulu seperti apa yang kemarin, kita mau seperti apa. Jangan bilang siap tapi ternyata tidak. Ketika ada orang sakit disuruh lah dia periksa ke puskesmas sendiri, nggak dijemput,” tukasnya.

Dia mengkritik soal penanganan yang dilakukan saat ini. Sehingga tidak heran kalau Kota Depok masih berada dalam zona merah hingga saat ini.

“Jadi jangan heran kalau kita merah terus. Karena kita nggak punya ambulance. Makanya terbukalah, kalau butuh ambulance nanti kita beli. Kemarin itu sampai Rp 200 miliaran direfocusing,” tegasnya.

Ikra menambahkan kalaupun yang akan dilakukan refocusing tahun ini lebih besar dari sebelumnya bukanlah masalah. Asalkan, kata dia peruntukkannya jelas dan transparan.

“Kalaupun sampai Rp 500 miliar nggak masalah, yang penting jelas buat apa dan memang ditujukan untuk mengatasi. Awal kalau temen-temen ngobrol sama saya dulu pernah saya saya minta di DPRD itu fokus anggarannya kepada pencegahan dan penanganan dari awal Rp 100 miliar, pencegahannya cuma Rp 6 miliar- Rp 10 miliar pencegahan, sisanya buat belanja banyak. Belanja alat ini, belanja ini banyak yang. Penting itu, tapi ini nggak bisa kita atasi ketika terjadi outbreak nggak ada yang mampu menampung. pencegahan itu harus ditekankan dari mulai sosialisasi penyediaan alat-alat penyediaan apa,” ucapnya.

Kendati demikian, Ikra menyambut baik ide dari Pemkot Depok soal Kampung Siaga Covid. Menurutnya, ini adalah solusi menangani permasalahan yang ada saat ini.

“Sebetulnya ada ide dari pemerintah kota Yang luar biasa dari pemerintah kota ini saya apresiasi telepon langsung pembentukan Kampung siaga covid. Inilah sebetulnya alat untuk mengatasi covid ini tapi kan tidak terfokus di sini. Kalau ini betul disuport ini semuanya ya dari mulai sosialisasi pencegahan dan penanganan,”

Share376Tweet235SendShareShare

Related Posts

Berita

Sebanyak 185 Bencana Terjadi Hingga Minggu Keempat Januari 2021

21/01/2021
Berita

Air Masih Menggenangi Tiga Kecamatan di Kabupaten Aceh Tamiang

21/01/2021
Berita

Banjir Bandang Hanyutkan Tiga Rumah Warga Paniai

21/01/2021
Berita

Antisipasi penyakit pasca banjir besar di tengah Pandemi Covid-19

20/01/2021
Berita

Sebanyak 185 Bencana Terjadi Hingga Minggu Keempat Januari 2021

21/01/2021

Suaraanda.com, Jakarta – BNPB mencatat sebanyak 185 bencana terjadi sepanjang 1 hingga 21 Januari 2021. Data per 21 Januari 2021,...

Read more

Air Masih Menggenangi Tiga Kecamatan di Kabupaten Aceh Tamiang

21/01/2021

Banjir Bandang Hanyutkan Tiga Rumah Warga Paniai

21/01/2021

Antisipasi penyakit pasca banjir besar di tengah Pandemi Covid-19

20/01/2021

Polres Metro Depok Musnahkan 44 Kilogram Sabu

20/01/2021
ADVERTISEMENT
  • Kondisi korban saat dirawat di RSUD Syech Yusuf, Gowa. (Foto Istimewa)

    Cekcok Dengan Kakak Ipar, Adik Tebas Pergelangan Tangan Ipar Karena Emosi

    2314 shares
    Share 926 Tweet 579
  • Mantan Kombatan diduga Menjadi Dalang Pembakaran Sebuah Rumah Di Takalar

    2135 shares
    Share 854 Tweet 534
  • Malam-Malam, Mahasiswi di Jeneponto Sulsel Jadi Korban Begal Payudara

    2031 shares
    Share 812 Tweet 508
  • KPU Gelar Debat Perdana Pilkada Ogan Ilir 12 November 2020

    1812 shares
    Share 725 Tweet 453
  • Dua Gudang Kapuk di Jeneponto Terbakar, Diduga Arus Pendek Listrik

    1744 shares
    Share 698 Tweet 436
Facebook Twitter Pinterest VK Instagram

https://suaraanda.com/wp-content/uploads/2020/12/WhatsApp-Video-2020-12-24-at-21.55.18.mp4
https://suaraanda.com/wp-content/uploads/2020/12/WhatsApp-Video-2020-12-07-at-11.30.51-1.mp4
https://suaraanda.com/wp-content/uploads/2020/12/VID-20201201-WA0050.mp4

Copyright © 2020 Suaraanda.com PT Andalan Putra Media

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Jakarta
  • Daerah
  • Politik
  • Hukrim
  • Internasional
  • Suara Komunitas
  • Kebijakan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak Iklan

Copyright © 2020 Suaraanda.com PT Andalan Putra Media

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Linked In
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist