Suaraanda.com, Lebak- Baterai penyimpan daya listrik atau UPS di ruang Radiologi Rangkasbitung, Kabupaten Lebak terbakar, sekira pukul 18.30 Wib, Minggu, (1/11/2020).
Insiden terbakarnya baterai UPS itu, mengakibatkan kepulan asap dari lokasi UPS yang terbakar, sejumlah pasien yang sedang dirawat di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) menjadi panik.
Lima menit kemudian, satu unit kendaraan pemadam kebakaran (Damkar) milik Pemkab Lebak datang ke lokasi, petugas damkar dibantu petugas berhasil memadamkan api yang belum sempat membesar.
Untuk mengantisipasi kebakaran lebih besar, pasien di IGD di pindahkan ke posko BPBD setempat.
Syahrohi, Kasi Damkar pada kantor Dinas Satpol PP Pemkab Lebak, membenarkan, insiden terbakarnya UPS tersebut, sebab UPS dalam kondisi kendor.
“Sudah aman dan terkendali, hanya baterai UPS yang terbakar karena kondisi baterai UPS yang terpasang kendor,”katanya.
Hal senada juga diutarakan, Ade Apriyadi, Korlap Damkar Lebak yang mengatakan, insiden terbakarnya baterai UPS itu mengakibatkan kepulan asap dari lokasi UPS yang terbakar.
Kata Ade, sejumlah pasien di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) sempat berhamburan keluar. Akan tetapi lanjut Ade, sebelum petugas dan kendaraan Damkar datang ke lokasi, petugas RSUD sigap langsung memadamkan api di ruang bateri UPS yang terbakar dengan menggunakan pemadam api milik RSUD.
‘Iya emang, pasien di IGD sempat keluar karena asap mengepul. Setelah aman, mereka (pasien) IGD kembali,” pungkasnya.