Suaraanda.com, Depok- Sebanyak 221 penghuni pondok pesantren di Bojongsari Depok telah menjalani swab test pada Kamis (12/11). Hasilnya, sebanyak 106 orang diketahui positif Covid19. Swab test dilakukan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid19 (GTPPC) Kota Depok bersama dengan RS Universitas Indonesia. “Dari 221 itu, yang sudah keluar hasilnya 170. Dari 170 itu, yang positif Covid-19 ada 106,” kata juru bicara GTPPC Kota Depok, Dadang Wihana, Senin (16/11/2020).
Sebelumnya diketahui bahwa 39 penghuni terpapar. Ditambah dua lagi yang juga terpapar sehingga total menjadi 41 orang. Kemudian mereka menjalani isolasi di ponpes dan yang lainnya menjalani swab lanjutan. Dengan banyaknya penghuni yang terpapar maka ponpes tersebut kini dijadikan tempat isolasi khusus. “Bagi yang positif, sejak hari Jumat isolasi di pesantren, di kamar tersendiri. Yang bergejala segera dirujuk ke rumah sakit,” ucapnya.
Dadang menyebutkan bahwa untuk sementara waktu kegiatan belajar di ponpes tersebut ditiadakan. Yang diperbolehkan adalah hanya kegiatan isolasi saja. Sementara untuk penghuni yang negatif dipulangkan ke rumah masing-masing. “Yang hasil swabnya belum keluar ditempatkan sendiri, yang negatif dipulangkan dengan mengisi form terkait nama, alamat, dan disepakati untuk dimonitor masing- masing puskemas kalau mereka ada di Depok. Tim surveilans puskesmas memonitor yang negatif dan pulang,” pungkasnya.
Hingga data diperbarui kemarin, Kota Depok telah mencatat total 8.365 kasus positif Covid-19, usai temuan 125 kasus baru kemarin. Jumlah kasus aktif/warga yang masih ditangani karena positif Covid-19 saat ini mencapai 1.219 pasien.